AB Blog

Judul
Facial Contouring: Teknik dan Prosedur Soft Tissue Contouring di Korea
Tanggal
2024-04-18
Views
161

Menavigasi Dunia Facial Contouring

 

 

Jutaan orang berusaha untuk mendapatkan penampilan yang sempurna, dan Facial Contouring adalah salah satu hal yang paling dicari saat ini. Dikenal di seluruh dunia karena menjadi perintis dalam bedah kosmetik, Korea telah meningkatkan tren Facial Contouring yang sederhana menjadi sebuah karya seni. Panduan ini akan membahas lebih dekat mengenai teknik yang digunakan para ahli, metode yang tepat, dan tren terkini Soft Tissue Contouring di Korea, khususnya di AB Plastic Surgery, pusat global untuk keunggulan bedah kosmetik.

 

Kontur Wajah Korea
Kontur Wajah Korea

 

 

Memahami Prosedur Facial Contouring

Apa Itu Facial Contouring?

 

Kontur Jaringan Lunak pada Operasi Plastik AB Korea
Kontur Jaringan Lunak pada Operasi Plastik AB Korea

 

Facial Contouring adalah prosedur yang bertujuan membentuk kembali wajah untuk mencapai keseimbangan dan simetri yang lebih estetis. Prosedur ini terdiri dari suntikan minimal invasif hingga penyesuaian bedah yang lebih komprehensif. Tujuan utamanya adalah untuk menyelaraskan fitur wajah, meningkatkan proporsi, dan, dalam beberapa kasus, memperbaiki ketidakseimbangan struktural yang tidak dapat diatasi hanya dengan cara non-bedah. Pada akhirnya, Facial Contouring adalah tentang menyelaraskan penampilan dengan persepsi, sehingga meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri kita.

 

 

Apa Itu Soft Tissue Contouring?

Soft Tissue Contouring adalah komponen penting dari estetika wajah, yang fokus pada modifikasi elemen wajah seperti lemak, otot, dan kulit untuk memperhalus dan meremajakan penampilan seseorang.
Teknik seperti Dermal Filler, Fat Transfer, dan Tanam Benang yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu, menawarkan solusi mulai dari menghaluskan kulit hingga transformasi yang lebih dramatis. Prosedur-prosedur ini menjadikannya alat serbaguna dalam perlengkapan estetika karena dapat mengatasi berbagai masalah, termasuk efek penuaan, asimetri, dan hilangnya volume wajah.

 

 

 

Teknik-teknik Soft Tissue Contouring

AB Operasi Plastik Korea: Sebelum dan Sesudah Kontur Jaringan Lunak
AB Operasi Plastik Korea: Sebelum dan Sesudah Kontur Jaringan Lunak

 

Soft Tissue Contouring yang telah membuat revolusi dalam estetika wajah, menawarkan kesempatan untuk menyempurnakan fitur wajah dengan hanya sedikit downtime dan hasil yang semakin terlihat alami. Di AB Plastic Surgery Korea sebagai pemimpin dalam inovasi bedah kosmetik, tiga teknik utama telah muncul sebagai landasan prosedur Soft Tissue Contouring, yaitu: Dermal Filler, teknik Fat Transfer, dan Tanam Benang. Setiap metode hadir dengan serangkaian penerapan, manfaat, dan pertimbangannya yang unik.

 

 

Dermal Filler: Jenis, Area Perawatan, dan Hasil yang Diharapkan.

Dermal filler telah menjadi landasan peremajaan kulit non-bedah, terutama di Korea karena memberikan hasil yang dramatis namun tampak alami tanpa pembedahan invasif. Suntikan ini memiliki banyak manfaat: tidak hanya menambah volume jika diperlukan, tetapi juga menyamarkan kerutan dan garis halus, menyempurnakan kontur wajah secara keseluruhan, dan menjadikan kulit awet muda.

 

Jenis-jenis Dermal Filler

Dermal filler sangatlah beragam, dan masing-masing jenisnya disesuaikan untuk mengatasi masalah dan area wajah tertentu. Filler yang paling umum digunakan meliputi:

  • Hyaluronic Acid (HA): Terkenal karena sifatnya yang menghidrasi, filler HA populer karena teksturnya yang lembut dan alami serta mudah larut, sehingga menawarkan fleksibilitas dalam Facial Contouring. HA sempurna untuk menambah volume pada bibir, pipi, dan menghilangkan garis-garis halus di sekitar mulut dan dahi.

  • Calcium Hydroxylapatite (CaHA): Dengan konsistensi yang sedikit lebih kental, filler CaHA ideal untuk mengisi kerutan seperti lipatan nasolabial atau smile line dan marionette lines. CaHA juga merangsang produksi kolagen alami sehingga memberikan hasil yang tahan lama.

  • Poly-L-Lactic Acid: Dirancang sebagai bahan sintetis yang biokompatibel dan dapat terbiodegradasi, filler ini lebih berfungsi sebagai stimulator kolagen. Dengan hasil yang terlihat secara bertahap melalui serangkaian perawatan, sangat cocok untuk mengembalikan volume dan mengatasi kerutan di wajah.

  • Polymethylmethacrylate Beads (PMMA): Sebagai filler semi permanen, PMMA digunakan untuk keriput, kerutan, dan menambah volume bibir. Produk ini menggabungkan mikrosfer dengan gel kolagen untuk mengencangkan area yang kehilangan volume secara signifikan.

 

Area Perawatan Dermal Filler

Derma Filler memiliki banyak kegunaan yang membuatnya cocok untuk berbagai macam aplikasi:

  • Pipi: Filler dapat mengembalikan volume pipi yang hilang, sehingga memberikan penampilan lebih muda dan kencang.

  • Bibir: Meningkatkan volume dan bentuk bibir agar terlihat lebih penuh dan jelas.

  • Kantung Mata: Mengatasi cekungan dan lingkaran hitam untuk meremajakan mata lelah.

  • Lipatan Nasolabial dan Marionette Lines: Menyamarkan kerutan di sekitar mulut dan dagu.

  • Garis Rahang dan Dagu: Membentuk kembali dan mempertegas area rahang dan dagu untuk profil wajah yang lebih seimbang.

 

Pengisi Dermal: Prosedur
Pengisi Dermal: Prosedur

 

Hasil yang Diharapkan dari Dermal Filler

Hasil dari perawatan Dermal Filler bersifat transformatif, menawarkan perbaikan langsung pada volume wajah, pengurangan garis-garis halus dan kerutan. Pasien dapat mengharapkan penampilan yang lebih segar dan awet muda, dengan hasil yang bertahan 6 bulan hingga lebih dari satu tahun tergantung pada jenis filler yang digunakan, area yang dirawat, dan metabolisme tubuh. Keunggulan dari Dermal Filler terletak pada kemampuannya untuk memberikan peningkatan estetika yang signifikan dengan downtime yang lebih sedikit, sehingga dapat segera kembali ke rutinitas sehari-hari setelah perawatan.

Di Korea, dimana permintaan perawatan estetika wajah non-bedah terus meningkat, Dermal Filler terkenal karena keampuhannya dan hasil yang terlihat alami. Seperti halnya prosedur kosmetik lainnya, kunci keberhasilan Dermal Filler terletak pada pemilihan praktisi berpengalaman yang memahami seluk-beluk anatomi wajah serta dapat menyesuaikan perawatan untuk memenuhi kebutuhan dan tujuan masing-masing pasien.

 

 

Teknik Fat Transfer: Langkah-langkah prosedur, manfaat, dan kriteria kesesuaiannya.

Fat transfer, juga dikenal sebagai transplantasi lemak autologus atau fat injection, adalah prosedur revolusioner yang menggunakan lemak pasien sendiri untuk memperbesar dan menambah volume bagian tubuh lainnya, termasuk wajah. Teknik ini sangat populer karena manfaat gandanya dan hasil yang alami.

 

Langkah-langkah Prosedur Fat Transfer

Proses Fat Transfer dilakukan dengan cermat melalui tiga tahap, yaitu:

  • Pengumpulan: Pertama-tama, dilakukan pengambilan lemak dari area donor, yang biasanya merupakan bagian tubuh yang memiliki lemak berlebih seperti perut, paha, atau bokong. Hal ini dilakukan dengan teknik sedot lemak yang lembut, di mana kanula dimasukkan melalui sayatan kecil untuk menyedot lemak. Prosedur ini dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan kelangsungan hidup sel-sel lemak yang dipindahkan.

  • Pemurnian: Setelah dikumpulkan, lemak tersebut mengalami proses pemurnian. Hal ini dapat dilakukan melalui sentrifugasi atau filtrasi yang bertujuan untuk memisahkan sel-sel lemak yang sehat dan utuh dari sel-sel yang rusak, darah, dan cairan lainnya. Lemak yang dimurnikan kemudian disiapkan untuk injeksi, mengoptimalkan kondisi untuk tingkat kelangsungan hidup sel lemak setinggi mungkin.

  • Injeksi: Langkah terakhir yaitu penyuntikan lemak murni ke area target. Dengan menggunakan kanula khusus, dokter bedah akan menempatkan sejumlah kecil lemak di seluruh lokasi penerima. Langkah ini dilakukan dengan presisi dan penuh keterampilan, memastikan lemak terdistribusi secara merata untuk hasil yang halus dan tampak alami. Teknik ini menekankan pada penciptaan kontur alami yang selaras dengan struktur wajah pasien secara keseluruhan.

 

Manfaat Prosedur Fat Transfer

Teknik Fat transfer menawarkan beberapa keuntungan menarik, di antaranya:

  • Hasil yang Alami: Karena menggunakan lemak pasien sendiri, hasilnya terasa dan terlihat sangat alami.

  • Manfaat Ganda: Fat Transfer memberikan manfaat dua kali lipat, yaitu mengurangi lemak yang tidak diinginkan dari satu area sekaligus meningkatkan area lainnya.

  • Tahan Lama: Berbeda dengan filler lainnya, Fat Transfer dapat bertahan hingga bertahun-tahun karena lemak yang ditransfer menyatu dengan jaringan yang ada.

  • Minimal Invasif: Dibandingkan teknik operasi plastik tradisional, prosedur ini menggunakan metode yang kurang invasif dan sebagian besar pasien mengalami waktu pemulihan yang lebih cepat.

  • Keamanan: Risiko reaksi alergi atau penolakan berkurang secara signifikan karena menggunakan bahan biologis pasien sendiri.

 

Kriteria Kesesuaian

Tidak semua orang ideal untuk prosedur Fat Transfer. Kriteria berikut membantu menentukan kesesuaian:

  • Kesehatan yang Baik: Kandidat harus berada dalam kondisi kesehatan yang baik secara keseluruhan, tanpa kondisi mendasar yang dapat mengganggu penyembuhan atau meningkatkan risiko pembedahan.

  • Cadangan Lemak yang Cukup: Untuk keperluan transfer, harus terdapat lemak yang cukup di area donor untuk dipanen.

  • Bukan Perokok: Merokok dapat menghambat proses penyembuhan, jadi prosedur ini lebih disarankan bagi mereka yang bukan perokok atau ingin berhenti sebelum dan sesudah prosedur.

  • Elastisitas Kulit: Meskipun tidak selalu merupakan persyaratan yang ketat, elastisitas kulit yang lebih baik dapat meningkatkan hasilnya, terutama di area lemak dikumpulkan.

 

 

Tanam Benang: Cara Kerja, Keuntungan, dan Perawatan setelah Prosedur.

Tanam Benang adalah prosedur minimal invasif dan inovatif yang dirancang untuk mengangkat dan mengencangkan jaringan kulit yang kendur, menawarkan efek peremajaan tanpa memerlukan bedah facelift tradisional. Teknik ini adalah salah satu teknik paling populer di kalangan pasien AB Plastic Surgery karena keefektifannya, downtime minimal, dan hasil yang cepat. Berikut penjelasan rinci tentang cara kerja Tanam Benang, berbagai manfaatnya, dan perawatan penting yang diperlukan setelah prosedur.

 

Cara Kerja Tanam Benang

Tanam Benang melibatkan penyisipan benang sementara yang dapat terbiodegradasi ke dalam lapisan subkutan kulit. Benang ini terbuat dari bahan biokompatibel yang sama dengan yang digunakan dalam jahitan medis, yang akan larut secara alami seiring berjalannya waktu. Prosedur ini dilakukan dengan anestesi lokal untuk meminimalkan rasa tidak nyaman.

  • Penyisipan: Jarum halus atau kanula digunakan untuk memasukkan benang ke area wajah atau leher yang telah ditentukan dan perlu diangkat. Jenis benang dipilih berdasarkan kondisi masing-masing individu.

  • Pengangkatan: Setelah dimasukkan, benang ditarik kencang untuk mengangkat kulit yang kendur ke posisi yang lebih muda dan diinginkan. Benangnya memiliki kerucut atau duri kecil yang menempel pada jaringan kulit, memberikan dukungan pada struktur yang terangkat.

 

Pengangkatan Benang di Bedah Plastik AB Korea
Pengangkatan Benang di Bedah Plastik AB Korea

 

Keuntungan Tanam Benang

Tanam Benang menawarkan beberapa keuntungan menarik bagi mereka yang mencari prosedur peremajaan wajah:

  • Miniman Invasif: Berbeda dengan facelift tradisional, Tanam Benang tidak memerlukan sayatan yang berarti, sehingga mengurangi bekas luka dan memiliki risiko komplikasi yang lebih rendah.

  • Waktu Pemulihan Singkat: Pasien dapat kembali ke aktivitas normalnya dalam beberapa hari, dengan waktu pemulihan yang singkat.

  • Hasil yang Langsung Dinikmati: Efek Tanam Benang langsung terlihat setelah prosedur, kulit tampak lebih kencang dan berkontur.

  • Hasil yang Tampak Alami: Tanam Benang memberikan tampilan yang halus dan tampak alami, menghindari risiko tampilan ‘berlebihan’ seperti pada beberapa operasi facelift lainnya.

  • Produksi Kolagen: Selain mengangkat kulit, prosedur ini merangsang produksi kolagen alami tubuh di sekitar benang. Proses ini meningkatkan kekencangan dan volume kulit, sehingga berkontribusi terhadap penampilan yang lebih muda dari waktu ke waktu.

 

Perawatan setelah Prosedur Tanam Benang

Perawatan yang tepat setelah prosedur Tanam Benang sangat penting untuk memaksimalkan hasil yang bertahan lama dan pemulihan yang lancar:

  • Hindari Aktivitas Berat: Selama kurang lebih 2 minggu, disarankan untuk menghindari latihan fisik berat dan aktivitas yang melibatkan gerakan wajah berlebihan.

  • Facial yang Minimal: Usahakan untuk tidak menggosok atau memijat wajah secara berlebihan, terutama di area yang dipasangi benang untuk mencegah perpindahan.

  • Posisi Tidur: Tidur telentang dengan kepala ditinggikan dapat membantu mengurangi pembengkakan dan menghindari tekanan pada wajah.

  • Follow Up Janji Temu: Hadiri semua janji temu yang dijadwalkan sehingga dokter dapat memantau penyembuhan Anda dan kondisi benangnya.

  • Perlindungan Matahari: Gunakan sunscreen dengan SPF tinggi dan hindari paparan sinar matahari dalam waktu lama untuk melindungi kulit dan mempertahankan hasilnya.

 

Pada postingan kami sebelumnya, kami telah membahas bagaimana memilih prosedur pengencangan wajah yang tepat untuk Anda. Lihat untuk informasi lebih lanjut: Benang Pengangkat vs. Pengangkatan Wajah Mini vs. Pengangkatan Dahi: Mana yang Cocok untuk Anda?

 

 

 

Facial Contouring di AB Plastic Surgery Korea

 

Kontur Wajah di Bedah Plastik AB Korea
Kontur Wajah di Bedah Plastik AB Korea

 

Memahami berbagai aspek Facial Contouring sangat penting bagi siapa pun yang ingin menyempurnakan penampilan melalui prosedur kosmetik. Perjalanan untuk mencapai tujuan estetika yang ideal bersifat sangat pribadi dan memerlukan pendekatan bijaksana dalam memilih teknik yang tepat dan paling sesuai dengan struktur wajah serta kecantikan Anda. Kemungkinan peningkatan yang halus dan tampak alami kini semakin mudah diakses dengan kemajuan dalam teknik Soft Tissue Contouring, termasuk Dermal Filler, Fat Transfer, dan Tanam Benang.

Kami mendorong untuk mempertimbangkan bagaimana teknik terbaru Soft Tissue Contouring dapat selaras dengan keinginan Anda. Baik ingin mengembalikan volume yang hilang, memperhalus kontur wajah, atau meremajakan penampilan secara keseluruhan, langkah pertama adalah konsultasi komprehensif dengan profesional yang ahli.

Kami mengundang Anda untuk menjadwalkan konsultasi dengan AB Plastic Surgery Korea untuk menjelajahi pilihan Facial Contouring yang dipersonalisasi. Tim ahli kami berdedikasi untuk memahami tujuan estetika Anda dan membimbing melalui rencana perawatan khusus yang dirancang untuk mencapai hasil indah dan tampak alami yang diinginkan. Mulailah perjalanan Anda untuk lebih percaya diri dan bersinar dengan menghubungi kami hari ini.

 

Jam Operasional
  • Hari biasa10:00 ~ 19:00
  • Sabtu10:00 ~ 17:00
  • Jam malam10:00 ~ 21:00 (Jumat)

*Tutup pada Hari Minggu dan pada libur nasional

Operasi Plastik AB Korea

Institusi Medis : AB Plastic Surgery Gedung BLOCK 77 Lantai 2~4, 17, Seocho-daero 77-gil, Seocho-gu, Seoul, Korea (Jalur No.2, Stasiun Gangnam, Pintu Keluar No.10)
Nomor Registrasi Usaha : 542-40-00868TEL : 02-512-1288 Nomer HP : +82. 10-7487-1298E-mail: indonesia.abps@gmail.com